Senin, 09 Maret 2015

Fiber Optik Internet

Internet Fiber Optik 

Apa itu internet fiber optik (fiber optic) ?

Fiber optik internet adalah layanan internet yang menggunakan jaringan kabel fiber optik (fiber optic) dengan kapasitas bandwidth yang jauh lebih besar hingga mencapai gigabit dan kualitas koneksi jaringan dijamin hingga 99,9%. Dengan memanfaatkan jaringan fiber optik (fiber optic), layanan ini sesuai bagi perusahaan yang menerapkan berbagai aplikasi bisnis yang menggunakankan internet fiber optik (fiber optic), seperti aplikasi keuangan via internet fiber optik (fiber optic), aplikasi database online via internet fiber optik (fiber optic), aplikasi SAP via internet fiber optik (fiber optic) dan aplikasi online lainnya via internet fiber optik (fiber optic). 



Layanan via internet fiber optik (fiber optic) ini dilakukan melalui kerja sama dengan beberapa provider jaringan besar dan menjangkau lebih dari ribuan gedung perkantoran di seluruh dunia serta jalur utama kota-kota besar lainnya di seluruh dunia.

Apa keuntungan layanan via internet fiber optik (fiber optic) ?
Unlimited Internet Access via internet fiber optik (fiber optic). Akses internet tanpa batas dapat dinikmati selama 24 jam sehari dan 7 hari seminggu via internet fiber optik (fiber optic). High speed and reliability. Layanan internet berkecepatan tinggi dengan kualitas jaringan yang lebih stabil sehingga tingkat gangguan dapat diminimalisir. Kecepatan yang tetap (dedicated) dengan ratio 1:1 untuk kegiatan pengunduhan (download) dan upload data via internet fiber optik (fiber optic). Response time yang sangat kecil ( ping time ) sehingga akan sangat cocok digunakan untuk aplikasi game online via internet fiber optik (fiber optic), aplikasi streaming via internet fiber optik (fiber optic), aplikasi donwload via internet fiber optik (fiber optic), aplikasi keuangan online via internet fiber optik (fiber optic), aplikasi database online via internet fiber optik (fiber optic), email dan web server via internet fiber optik (fiber optic).

Apakah bisa di customized bandwidth via internet fiber optik (fiber optic) ?
Berbagai macam pilihan paket layanan 1 Static IP dengan tingkat kecepatan akses via internet fiber optik (fiber optic) yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan. Paket layanan juga dapat di-upgrade maupun sebaliknya di-downgrade sesuai permintaan pelanggan tanpa dikenakan biaya tambahan dengan proses waktu kurang dari 1 x 24 jam.

Apakah internet fiber optik (fiber optic) weatherproof ?
Layanan via internet fiber optik (fiber optic) biasanya bebas dari gangguan cuaca karena menggunakan media kabel serat fiber optik (fiber optic) yang ditanam dalam tanah.

Apakah internet fiber optik (fiber optic) bisa di extensive coverage ?
Dengan daya jangkau jaringan yang lebih luas, layanan via internet fiber optik (fiber optic) mencapai seluruh kota-kota besar di dunia.
How Fiber Optic Work :
Fiber optic (fiber optik) communication using fiber optic cable (kabel fiber optik) is
a method of transmitting information from one place to another by sending pulses of light through an fiber optic "fiber optik" (fiber optic cable signal). The light of fiber optic cable (kabel fiber optik) forms an electromagnetic carrier wave that is modulated to carry information through fiber optic cable (kabel fiber optik). Fiber optic cable (kabel fiber optik is first developed in the 1970s, fiber optic cable (kabel fiber optik) communication systems have revolutionized the telecommunications industry and have played a major role in the advent of the Information Age in over the world. Because of fiber optic cable (kabel fiber  optik) advantages over electrical transmission, fiber optic cables (kabel fiber optik) have largely replaced copper wire (kabel UTP) communications in core networks in the developed networking communication of fiber optic (fiber optik) the world.

The process of communicating using fiber optic cable (kabel fiber optik) involves the following basic steps of fiber optic (fiber optik) : Creating fiber optic (fiber optik) signal involving the use of a transmitter, relaying the signal along the fiber optic cable (kabel fiber optik), ensuring that the signal of fiber optic cable (kabel fiber optik) does not become too distorted or weak, receiving the fiber optic (fiber optik) signal, and converting fiber optic (fiber optik) into an electrical signal.

Connector Fiber Optic :
Pada fiber optic, konektor kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber terdiri beberapa jenis-jenis, yaitu konektor fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber tipe ST, konektor fiber optic (fiber optik) tipe SC, konektor fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber tipe FC, konektor fiber optic (fiber optik) tipe LC, konektor fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber tipe SMA. Konektor fiber optic (fiber optik) tipe ST dan konektor fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber tipe SC adalah 2 jenis konektor fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber yang paling banyak digunakan untuk koneksi fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber OTB. Konektor fiber optic (fiber optik) ST dan konektor fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber SC adalah dua jenis konektor dimana konektor fiber optic (fiber optik) SC berbentuk lingkaran dan konektor fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber SC berbentuk persegi. Dalam aplikasi di industri, penggunaan kabel fiber optic (fiber optik) ini harus disesuaikan dengan jenis perangkat yang digunakan karena perangkat untuk kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber jenis single mode sangat berbeda dengan perangkat untuk kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber multimode.

Instalasi Fiber Optic (fiber optik) :
Ukuran kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber terdiri dari dua jenis, yaitu kabel fiber optic (fiber optik) single mode dengan diameter ukuran 5Mikron, 9 Mikron atau 10Mikron dan kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber multi mode dengan diameter berukuran 50Mikron atau 62.5Mikron. Jadi sebagaimana diketahui, kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber adalah sebuah kaca murni yang panjang dan tipis serta berdiameter sebesar rambut manusia. Dan dalam pengunaannya beberapa kabel fiber optic (fiber optik) dijadikan satu dalam sebuah tempat yang dinamakan rack kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber dan digunakan untuk mengantarkan data digital yang berupa sinyal sinar dalam jarak yang sangat jauh.

Penyambungan fiber optic :
Penyambungan fiber optic dimungkinkan karena adanya kombinasi antara komponen kabel fiber optic (fiber optik) dan elektronik serta penggunaan cahaya dari kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber itu sendiri telah ikut meningkatkan kinerja kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber FO itu sendiri. Saat ini koneksi telepon internasional dan nasional telah menggunakan media kabel fiber optic (fiber optik). Tak lama lagi kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber FO akan merubah cara kita menonton TV, menerima dan menggunakan informasi. Konsep memanfaatkan cahaya kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber sebagai suatu alat komunikasi modern dimulai akhir abad ke-19 ketika Alexander Graham Bell pada tahun 1880 merepresentasikan dan mematenkan penemuannya yang menggunakan cahaya dari kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber sebagai pentransmit  suara. Alat tersebut dikenal dengan photophone, menggunakan cahaya dan perangkat sensitif cahaya sebagai penerima dan menyiarkannya kembali dengan
mereproduksi suara manusia.

Splicing dan Transmisi Fiber Optic (fiber optik) :
Dalam transmisi kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber, secercah cahaya merupakan sinyal optikal, digunakan sebagai alat yang membawa informasi. Baik yang berbentuk analog ataupun digital. Dalam pengoperasiannya, cahaya dilepaskan ke dalam kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber yang terdiri dari dua lapisan yaitu bagian inti dan bagian luar. Cahaya berjalan di sepanjang serat kabel fiber optic (fiber optik) atau kabel fiber melalui serangkaian refleksi yang terjadi dimana bagian itin dan bagian luar bertemu. Ketika cahaya mencapai bagian akhir dari saluran, cahaya kemudian dijemput oleh receiver yang sensitif cahaya, dan setelah serangkain langkah, sinyal original tereproduksi.

Sebagai sebuah penemuan tekbologi, fiber optik mempunyai keuntungan dan kerugian :
Berikut adalah keuntungan dari fiber optik (fiber optic) :
Dibandingkan dengan sistem komunikasi jenis lain, cahaya yang merupakan pembawa informasi dalam sistem fiber optik (fiber optic), dapat mengakomodasi banyak volum informasi. Transmisi dalam kisaran giga-plus (billion bits per second). Satu kabel 0,75 inchi dapat menggantikan 20 kabel coaxial 3.5 inchi konvensional. Kabel fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber kebal terhadap elektromagnet dan interferensi radio. Karena cahaya kiabel fiber optic (fiber optik) digunakan untuk menyampaikan informasi, saluran komunikasi yang berdekatan tidak akan dapat mempengaruhi transmisi. Saluran kabel fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber FO menawarkan tingkat keamanan data yang lebih tinggi dari pada sistem konvensional. Hal ini membuat saluran kabel fiber optik (fiber optic) FO sulit untuk disadap dan saluran ini tidak mengeluarkan gelombang radiasi. Informasi dapat disiarkan ulang dengan jangkauan jarak yang jauh tanpa pengulangan. Generasi baru dari LD dan kabel fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber komplemen, sama halnya dengan penangkap yang sensitif,dapat me-relay dengan jarak jauh tanpa pengulangan. Sebuah saluran kabel fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber adalah bernilai saat aset dalam keadaan premium, contohnya saluran pipa dalam gedung dapat digunakan sebagai tempat pembawa kabel. Karena kabel fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber kecil maka biasanya kabel fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber mudah untuk ditempatkan

Cable fiber optic (kabel fiber optik) atau kabel fiber :
Semua jenis kabel fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber ini, baik kabel fiber optik (fiber optic) single mode maupun kabel fiber optic multi mode dipergunakan sesuai dengan kebutuhan aplikasi di lapangan. Cahaya kabel fiber optik (fiber optic) yang ada di dalam fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber tidak keluar karena indeks bias dari kaca lebih besar daripada indeks bias dari udara, karena laser kabel fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber mempunyai spektrum yang sangat sempit. Kecepatan transmisi kabel fiber optic (fiber optik) sangat tinggi sehingga sangat bagus digunakan sebagai saluran komunikasi atau untuk transmisi data maupun suara.

Perkembangan teknologi kabel fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber saat ini, telah dapat menghasilkan kabel fiber optic (fiber optik) dengan pelemahan (attenuation) kurang dari 20 decibels (dB)/km. Dengan lebar jalur (bandwidth) yang besar sehingga kemampuan fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber dalam mengirim atau mentransmisikan data dan suara menjadi lebih banyak dan lebih cepat dibandingan dengan penggunaan kabel tembaga utp cable. Dengan demikian kabel fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber sangat sesuai digunakan terutama dalam aplikasi sistem telekomunikasi jarak jauh. Pada prinsipnya kabel fiber optik (fiber optic) memantulkan dan membiaskan sejumlah cahaya yang merambat didalamnya.

Efisiensi dari fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber ditentukan oleh kemurnian dari bahan penyusun fiber optik (fiber optic) yang berupa gelas/kaca. Semakin murni bahan fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber serupa kaca atau gelas tersebut, semakin sedikit cahaya yang diserap oleh kabel fiber optik (fiber optic).

Sejak jaman dahulu kala, penggunaan cahaya sebagai pembawa informasi sebenarnya sudah banyak digunakan, dan baru mulai tahun 1930-an para ilmuwan Jerman mengawali eksperimen untuk mentransmisikan cahaya melalui bahan yang bernama fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber. Percobaan fiber optik (fiber optic) ini juga masih tergolong cukup primitif karena hasil fiber optik (fiber optic) yang dicapai tidak bisa langsung dimanfaatkan, namun fiber optik (fiber optic) tersebut harus melalui perkembangan dan penyempurnaan lebih lanjut lagi. Perkembangan selanjutnya fiber optik (fiber optic) adalah ketika para ilmuawan Inggris pada tahun 1958 mengusulkan prototipe fiber optik (fiber optic) yang sampai sekarang dipakai yaitu yang terdiri atas gelas inti fiber optik (fiber optic) yang dibungkus oleh gelas fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber lainnya. Sekitar awal tahun 1960-an perubahan fantastis terjadi di Asia yaitu ketika para ilmuwan Jepang berhasil membuat jenis fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber yang mampu mentransmisikan gambar.

Di lain pihak para ilmuwan selain mencoba untuk memandu cahaya melewati fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber sambil mencoba untuk ”menjinakkan” cahaya.

Dan kerja keras itupun berhasil ketika sekitar 1959 laser fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber ditemukan. Laser fiber optik (fiber optic) beroperasi pada daerah frekuensi tampak sekitar 1014 Hertz-15 Hertz atau ratusan ribu kali frekuensi gelombang mikro fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber. Pada awalnya peralatan penghasil sinar laser fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber masih serba besar dan merepotkan. Selain tidak efisien, ia baru dapat berfungsi pada suhu sangat rendah. Laser fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber juga belum terpancar lurus. Pada kondisi cahaya sangat cerah pun, pancarannya gampang meliuk-liuk mengikuti kepadatan atmosfer. Waktu itu, sebuah pancaran laser fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber dalam jarak 1 km, sinar laser fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber bisa tiba di tujuan akhir pada banyak titik dengan simpangan jarak hingga hitungan meter. Sekitar tahun 60-an ditemukan fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber yang kemurniannya sangat tinggi, kurang dari 1 bagian dalam sejuta. Dalam bahasa sehari-hari artinya fiber optik (fiber optic) yang sangat bening dan tidak menghantar listrik ini sedemikian murninya, sehingga konon, seandainya air laut itu semurni fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber, dengan pencahayaan cukup mata normal akan dapat menonton lalu-lalangnya penghuni dasar Samudera Pasifik. Seperti halnya laser, fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber pun harus melalui tahap-tahap pengembangan awal. Sebagaimana medium transmisi cahaya fiber optik (fiber optic), fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber sangat tidak efisien. Hingga tahun 1968 atau berselang dua tahun setelah fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber pertama kali diramalkan akan menjadi pemandu cahaya, tingkat atenuasi (kehilangan)-nya masih 20 dB/km. Melalui pengembangan dalam teknologi material, fiber optik (fiber optic) atau kabel fiber mengalami pemurnian, dehidran dan lain-lain. Secara perlahan tapi pasti atenuasinya mencapai tingkat di bawah 1 dB/km



Sumber :
http://www.fiberoptic.my.id/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar